Seniuntuk Bersikap Bodo Amat menawarkan sebuah sudut pandang baru dengan cara penyampaian yang lucu dan menyenangkan namun juga padat berisi. Pendapatnya pun didukung dengan beberapa riset akademis, buku ini juga beberapa kali mengutip beberapa pemikiran populer dari tokoh terkenal dan filsuf seperti Albert Camus dan Buddha yang diselingi Mungkin kita akan dibuat bingung dan bertanya-tanya ketika membaca judul buku ini. Memang untuk bersikap bodo amat ada seninya? Memang untuk bersikap bodo amat itu harus berseni ya? Apa sih yang dimaksud Mark Manson dalam bukunya ini? Bicara tentang penulis, Mark Manson memulai karir di dunia digital sebagai seorang blogger sejak tahun 2009. New Yorker ini mendulang sukses dengan blog-nya yang telah dikunjungi sekitar dua juta orang setiap bulan. Mark kembali mencuri perhatian publik saat buku The Subtle Art of Not Giving a F^ck terbit dan masuk dalam daftar buku best seller The New York Times dan Washington Post. Belum lama ini, akhirnya buku terjemahan dalam Bahasa Indonesia diterbitkan dengan judul Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat. Lalu, apa hubungannya seni dengan bersikap bodo amat? Bukan untuk menyuruh para pembaca sepenuhnya masa bodoh terhadap segala sesuatu. Justru, Mark ingin membuka pikiran kita bahwa ada hal-hal penting yang dirasa tidak perlu dipersoalkan dalam hidup. Dalam buku bersampul orange ini, Mark akan membantu kita untuk lebih cuek pada hal-hal yang kurang penting melalui tiga seni. Kunci dari seni pertama adalah masa bodoh terhadap segala halangan dan perjuangan dalam mencapai sesuatu yang kita inginkan. Seharusnya kita hadapi dan nikmati saja karena dalam mengejar suatu pencapaian, pasti ada saja rintangan yang muncul. Seni kedua, temukan hal-hal penting dan berarti untuk diprioritaskan sehingga kamu bisa lebih mudah untuk masa bodoh pada hal-hal sepele. Adapun seni ketiga mempertegas seni sebelumnya, yakni kita mulai dapat memilah mana yang lebih penting saat beranjak dewasa. Walaupun hal penting itu tampaknya sederhana, tetapi kita bisa tetap bahagia dengan kesederhanaan itu. Baca juga 10 Buku Self Improvement Best Seller Tahun 2021 Mark Manson menuangkan gagasan dan argumentasinya dengan lugas dan terstruktur. Tidak lupa dipertegas dengan cerita-cerita tentang pengalaman hidupnya. Mark juga menambahkan sejumlah kisah nyata dari beberapa tokoh yang barangkali belum pernah didengar, seperti Charles Bukowski, Dave Mustaine, dan William James. Berbagai analogi yang disajikan Mark pun mungkin akan membuat para pembaca berkata dalam hati, “Iya juga ya!”. “This book will not teach you how to gain or achieve, but rather to lose and let go. It will teach you to take inventory of your life and scrub out all but the most important items. It will teach you to close your eyes and trust that you can fall backwards and still be okay”. In a nutshell, buku Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat sangat cocok untuk kamu yang sedang mencari makna hidup atau yang merasa sedang berada dalam titik terendah kehidupan. Buku self improvement ini sekiranya dapat menyegarkan pandangan kita terhadap segala sesuatu yang lalu-lalang dalam kehidupan. It's just so inspiring! Beli Sekarang! Yuk, segera dapatkan bukunya di Jangan lewatkan juga untuk semua diskon dan promo spesial yang sedang berlangsung di Kamu bisa cek semua promonya di bawah ini. Temukan Semua Promo Spesial di Sini! Bukukarya Mark Manson ini memiliki judul yang lumayan panjang, yaitu Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat.Tak cuma judul, tapi dalam versi terjemahan bahasa Indonesia-nya, buku ini juga memiliki tagline tambahan, yaitu "pendekatan yang waras demi menjalani hidup yang baik.". Dari judul dan tagline-nya saja, kita tentu bisa menebak bahwa buku dengan judul asli The Subtle Art of Not Giving A F Siapa nih dari kamu yang sering overthinking bahkan sampai sakit? Sudahi overthinking mu bestie, kami akan merekomendasikan buku yang sangat cocok untuk kamu. Buku itu adalah Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat. Pada buku ini, kamu kamu akan mendapatkan motivasi menjadi orang yang lebih kuat dan lebih bahagia. Buku ini akan memberikan kamu pemahaman tentang sumber kekuatan yang paling nyata, yaitu mengetahui batasan-batasan yang ada dalam diri dan menerimanya. Sehingga kamu mampu menghadapi kenyataan-kenyataan dan mulai menemukan keberanian yang selama ini kamu cari. Selain itu, kamu juga akan mengetahui bagaimana menjalankan kehidupan yang lebih baik, lebih memuaskan dan apa adanya. Penasaran dengan buku yang satu ini? Yuk simak sinopsisnya di bawah ini! SINOPSIS Buku ini menceritakan tentang Harles Bokowski seorang pecandu alcohol yang senang bermain perempuan, judi, kasar, kikir dan suka berutang. Ia memiliki cita-cita menjadi seorang penulis yang terkenal, namun dirinya selalu ditolak hampir dari setiap majalah. Tapi hal itu tidak membuatnya menyerah dan tetap menulis serta membuat puisi. Hingga pada usianya yang ke 50 tahun seorang editor di sebuah penerbitan menaruh minat yang aneh terhadap dirinya. Sampai akhirnya ia sukses dengan judul novel pertama post office 'Didedikasikan untuk tak seorang pun'. Popularitasnya melampaui harapan setiap orang. Meskipun ia sudah sukses, ia tetap menjadi dirinya sendiri minum alkohol, menggunakan narkoba, main perempuan dan lain sebagainya. Sukses tidak mengubah hidupnya menjadi pribadi yang lebih baik. Baginya cuek dan masa bodoh adalah cara sederhana untuk mengerahkan kembali ekspetasi hidup dalam memilih apa yang penting karna pada intinya hidup hanyalah rentetan masalah yang tidak ada ujungnya. Buku ini adalah kisah nyata dari hidupnya yang selalu di terpa oleh kencangnya badai dan karena itulah ia menjadi semakin kuat dalam meraih cita-cita. Itulah mengapa bersikap bodo amat adalah kunci untuk menyelamatkan diri dan dunia, dengan tidak mengambil pusing ketika mempunyai masalah dan merasa buruk. Itu artinya kamu sudah memutus lingkaran setan. Kematian juga menjadi alasan kenapa kita harus bersikap cuek dan bodo amat karena kita dan orang yang kita kenal akan meningal suatu saat nanti. Oleh karena itu, jika kita memperdulikan sesuatu tanpa pertimbangan yang matang maka hidup kita akan kacau. Nah, itulah sinopsis buku Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat yang perlu kamu ketahui. Bagaimana, menarik bukan? Judul: Sebuah seni untuk bersikap bodo amat. Penulis : Mark manson. Penerjemah :F.wicaksono. Tahun terbit :2018. Tebal buku :246 halaman. Buku ini menceritakan tentang Harles Bokowski seorang pecandu alkohol senang bermain perempuan,pejudi kronis,kasar,kikir,dan tukang utang.Ia bercita-cita menjadi seorang selalu di Tebal: 246 Halaman. Sebuah Seni Untuk Bersikap Bodo Amat merupakan buku pertama dari Mark Manson. Buku berwarna oranye ini adalah buku pengembangan diri dan juga dinobatkan sebagai buku terlaris versi New York Times dan Globe and Mail. Buku ini bukan berbicara bagaimana seseorang meringankan masalah atau rasa sakit. SebuahSeni Untuk Bersikap Bodo Amat: Pendekatan yang Waras Demi Menjalani Hidup Yang Baik menyajikan kisah-kisah inspiratif yang sangat cocok untuk pengembangan diri yang mewakili generasi saat ini. Mark Manson memberitahu kunci menjadi orang yang lebih kuat dengan mengajak pembaca untuk mengerti batasan-batasan diri dan menerimanya, baginya inilah sumber kekuatan yang paling nyata. SebuahSeni untuk Bersikap Bodo Amat adalah buku pertama karya Mark Manson, seorang narablog kenamaan dengan lebih dari 2 juta pembaca. Ia tinggal di kota New York.. Sejarah Penerbitan. Buku ini diterbitkan pertama kali dalam versi aslinya oleh percetakan HarperOne, sebuah divisi dari HarperCollins Publishers, dan dirilis pada 13 September 2016. Pada Januari 2019, lebih dari 3 juta salinan awue. 236 364 388 440 26 387 244 273 468

unsur intrinsik novel sebuah seni untuk bersikap bodo amat